Gollum "Sméagol"

Gollum merupakan seorang karakter hobbit fiksi dalam legendarium J. R. R. Tolkien. Ia pertama kali diperkenalkan dalam buku The Hobbit, dan kemudian menjadi karakter penting dalam ketiga buku The Lord of the Rings.

Gollum was a Stoor Hobbit of the River-folk, who lived near the Gladden Fields. Originally known as Sméagol, he was corrupted by the One Ring and later named Gollum after his habit of making "a horrible swallowing noise in his throat"

In the Appendix F to The Lord of the Rings, the name Sméagol is said to be a "translation" of the actual Middle-earth name Trahald (having to do with the idea of "burrowing", and rendered with a name based on Old English smygel of similar meaning).

The Ring, which Gollum referred to as "my precious" or "precious", extended his life far beyond natural limits. Under centuries of the Ring's influence, Gollum had come to love and hate the Ring, just as he loved and hated himself.

Throughout the story, Gollum was torn between his lust for the Ring and his desire to be free of it. Bilbo Baggins found the Ring and took it for his own, and Gollum afterwards pursued it for the rest of his life.

Rivendell

Rivendell (bahasa Sindarin: Imladris) adalah sebuah pos penjagaan perbatasan bangsa elf di Middle-earth, sebuah tempat fiksi yang diciptakan oleh J. R. R. Tolkien. Ia juga disebut sebagai 'The Last Homely House East of the Sea,' sebuah rujukan kepada Valinor, yang terletak di sebelah barat dari laut. 


Rivendell didirikan oleh Elrond dalam Zaman Kedua dari Bumi Tengah (empat ribu atau lima ribu tahun sebelum kejadian-kejadian dalam The Lord of the Rings). Selain Elrond, kaum Elf lainnya yang tinggal di sana termasuk Arwen dan Glorfindel.

Bangsa Hobbit


Hobbit adalah salah satu jenis bangsa makhluk fiktif dalam karya fantasi Tolkien.Ciri ciri fisik

Bangsa Hobbit digambarkan bertubuh pendek dan tingginya hanya separuh dari manusia biasa (sekitar 60 sampai 120cm, rata-rata 100 cm). Mereka cenderung memiliki telinga berujung runcing, seperti Elf. Kaki-kaki mereka besar berbulu tipis seperti kelinci dan kuat, sehingga kemanapun mereka pergi tanpa menggunakan alas kaki.Hobbit memiliki perut yang cenderung buncit serta tidak berjanggut seperti halnya kurcaci. Mereka makan tujuh kali dalam sehari, belum termasuk ngemil, selama mereka mempunyai makanan. Makanan favorit mereka adalah jamur, kolot buaya, biji ayam dan gosi burung.

Hobbit bisa hidup sampai 130 tahun, walaupun tingkat harapan hidup mereka hanya 100 tahun. Hobbit memasuki masa remaja di usia 33 tahun. Makhluk yang menyukai pakaian berwarna terang ini digambarkan sebagai mahluk yang berbudaya, sopan, dan terpelajar. Mereka ahli dalam hal tanaman dan bunga, dan bangsa hobbit digambarkan memiliki kebun atau taman-taman yang indah.

Hobbit juga memiliki kemampuan untuk menghilang dengan cepat tanpa suara.

Tempat tinggal

Bangsa hobbit ini tinggal di perbukitan dengan membuat rumah di dalam pohon dengan lorong-lorong yang indah dan tertata rapi, mereka memiliki perabotan sama seperti manusia. Mereka adalah bangsa yang tidak suka akan keributan dan tidak menyukai petualangan, sehingga hobbit yang senang berpetualang dianggap eksentrik dan memiliki reputasi yang buruk di lingkungan sosial mereka. mereka menyukai kolot buaya.

Datang ke Dunia Tengah

Di Mithlond ia disambut oleh Glorfindel, temannya dari Valinor, dikirim sebelumnya dalam misi yang sama, dan Cirdan pembuat kapal, yang memiliki Narya, salah satu dari pemegang kekuasaan Three Elven Rings. Cirdan meramalkan dalam diri Olórin ada kekuatan dan kekuasaan meskipun penampilannya sebagai pria tua membungkuk dan sudah udzur. Cirdan memberi Narya ke Olórin, dengan prediksi perjuangan masa depannya dengan kejahatan, dan sebuah janji bahwa mereka akan mendukung dan membantu dia dalam pekerjaannya.

Gandalf si Abu Abu

Gandalf, seperti Penyihir yang lain, mengambil bentuk seorang pria tua. Dia berjubah abu-abu dan pergi sebagai seorang pengembara dan konselor.

Olórin kemudian mulai persinggahannya di Dunia Tengah. Tidak seperti Saruman, Gandalf tidak pergi ke timur dan tidak mengambil tempat tinggal permanen. Gandalf tampaknya membatasi kegiatan kepada Westlands Dunia Tengah, di mana sisa-sisa kaum Dunedain dan Eldar tetap menentang Sauron. Ia dikenal dengan banyak nama selama bertahun-tahun ia tetap di Dunia Tengah: Peri menamainya Mithrandir, Pilgrim abu-abu, sementara para pria Arnor menamainya Gandalf, yang menjadi nama yang paling umum nya. Ia juga dikenal sebagai Incánus (di selatan), dan tharkun oleh Kurcaci.

Sebuah legenda mengatakan bahwa Gandalf diberikan oleh Yavanna Elfstone dari Earendil, untuk membawa orang-orang Dunia Tengah sebagai tanda bahwa kaum Valar tidak meninggalkan mereka. Dia memberikannya kepada Galadriel, dan mengatakan bahwa pada gilirannya akan menyebarkannya ke seseorang yang juga akan disebut Elessar

Gandalf "A Light in the Dark"

Gandalf merupakan seorang karakter fiksi dalam legendarium J. R. R. Tolkien. Ia diperkenalkan dalam buku The Hobbit, dan memiliki peranan dalam trilogi The Lord of the Rings sebagai seorang penyihir, dan memiliki peranan penting di dalam Peperangan Cincin. Ia merupakan pemimpin Sembilan Pembawa Cincin dan tentara Barat.
Gandalf adalah salah satu dari lima Istari yang dikirim ke Dunia Tengah oleh kaum Valar di Zaman Ketiga. Dalam Valinor ia dikenal sebagai Olórin. Gandalf berperan penting dalam rangka kematian Sauron di TA 3019, terutama dengan mendorong orang lain dan mengeluarkan kebijaksanaan pada waktu penting. Gandalf awalnya berjubah abu-abu, dan kedua Saruman di Orde penyihir. Setelah kejatuhannya di Moria, Gandalf kembali ke Dunia Tengah sebagai kepala Ordo, berjubah putih. 

Olórin adalah Maia yang tinggal di taman Irmo di Valinor. Sebagai seorang murid dari Nienna, Olórin dikatakan paling bijaksana diantara para Maiar itu, dia belajar kasihan dan kesabaran dari gurunya. Selama Zaman Ketiga, sementara Sauron 'Roh gelap kedengkian' itu meningkat selama Middle-earth, Valar memilih lima utusan dari kalangan Maiar untuk pergi dan membantu masyarakat. Manwë memilih Olórin, yang, pada awalnya, tidak ingin pergi, karena ia takut Sauron. Namun, Manwë mengatakan bahwa itu semua alasan mengapa ia harus pergi. Selanjutnya, banyak lokasi kekuasaan Sauron, yang mungkin masih ada di suatu tempat di Middle-earth.

The Hobbit

The Hobbit adalah seri tiga film epik fantasi-petualangan yang disutradarai, ditulis, dan diproduseri Peter Jackson dan didasarkan pada novel fantasi karya J. R. R. Tolkien berjudul The Hobbit (1937). Film-film ini diberi judul sesuai subjudul dalam novel, An Unexpected Journey (2012), The Desolation of Smaug (2013), dan There and Back Again (2014).

Seri ini merupakan prekuel dari trilogi film The Lord of the Rings. Beberapa aktor The Lord of the Rings akan muncul kembali, termasuk Ian McKellen, Andy Serkis, Hugo Weaving, Cate Blanchett, Christopher Lee, Ian Holm, Elijah Wood, dan Orlando Bloom. Turut serta dalam pembuatan film ini adalah penulis Fran Walsh dan Philippa Boyens, ilustrator John Howe dan Alan Lee, pengarah seni Dan Hennah, dan sinematografer Andrew Lesnie. Seperti trilogi pertamanya, perlengkapan akan ditangani Weta Workshop dan efek visualnya dibuat oleh Weta Digital. Selain itu, komponis Howard Shore, yang membuat musik The Lord of the Rings, akan membuat lagi musik untuk seri film ini. Keikusertaan terbaru dan paling penting dalam pembuatan seri The Hobbit ini adalah Guillermo del Toro sebagai penulis, yang pada awalnya ditunjuk sebagai sutradara.

Berlatar di dunia fiksi Dunia Tengah, tiga film ini mengikuti perjalanan hobbit Bilbo Baggins (Martin Freeman), yang ditugaskan penyihir penyihir Gandalf (Ian McKellen), untuk menemani 13 kurcaci yang dipimpin Thorin Oakenshield (Richard Armitage) dalam perjalanan merebut kembali Pegunungan Sunyi dari naga Smaug (Benedict Cumberbatch).

Film pertama dari seri ini tayang perdana di Embassy Theatre di Wellington, Selandia Baru pada tanggal 28 November 2012. Sekitar 100.000 orang diperkirakan berdiri di samping karpet merah di Courtenay Place, dan seluruh rangkaian acara disiarkan langsung melalui televisi di Selandia Baru dan juga Internet.

Alur Cerita

Pada hari ulang tahun Bilbo Baggins ke-11, Bilbo mencatat petualangan terakhirnya untuk Frodo Baggins, dan menolak membiarkan Frodo membacanya sebelum catatan tersebut selesai.

Enam puluh tahun sebelumnya, Bilbo, seorang Hobbit muda yang selalu ingin tahu dipancing agar mengadakan pesta untuk Thorin dan para kurcacinya. Bilbo diundang bertualang bersama penyihir Gandalf si Abu-Abu dan para Kurcaci yang ingin merebut kembali harta karun yang dicuri dari kerabat mereka di Pegunungan Sunyi oleh naga Smaug. Gandalf memperlihatkan peta yang menunjukkan pintu rahasia ke Pegunungan itu dan meminta Bilbo menjadi "pencuri" dalam ekspedisi ini.

Petualangan ini membawa mereka dari rumah Bilbo di Shire ke alam liar, tempat Gandalf menyelamatkan gerombolan ini dari troll gunung. Mereka bertemu Radagast si Coklat yang memberitahu mereka tentang makhluk aneh yang ia jumpai di Dol Guldur. Gandalf membawa mereka ke daerah Peri di Rivendell, tempat Elrond mengungkapkan rahasia lain dari peta tersebut. Gandalf berbicara dengan Elrond, Galadriel, dan Saruman si Putih mengenai makhluk yang Radagast jumpai dan sedikit menduga bahwa Necromancer tadi adalah Sauron, penguasa gelap.

Melintasi Pegunungan Kabut, mereka ditangkap para goblin dan dibawa jauh ke bawah tanah. Bilbo terpisah dari gerombolan tersebut dan bertemu Gollum, yang tidak sengaja menjatuhkan cincin misterius yang diambil Bilbo. Gollum mengancam akan memakan Bilbo, namun mereka setuju bermain teka-teki. Mereka setuju jika Bilbo menang, ia diizinkan kabur, tetapi jika Bilbo kalah, ia akan dimakan. Setelah Bilbo menang, Gollum sadar bahwa cincinnya hilang dan mengejar Bilbo yang kemudian menemukan kekuatan menghilang dari cincin tersebut dan kabur. Setelah Gandalf menyelamatkan gerombolan kurcaci dari goblin, Bilbo bergabung dengan mereka. Mereka kemudian diserang oleh goblin dan warg, tetapi berhasil diselamatkan oleh sekumpulan elang yang menerbangkan mereka ke tempat aman di sisi bukit. Dari kejauhan, mereka melihat Pegunungan Sunyi.

Jauh di dalam Pegunungan Sunyi, Smaug, tertutup koin-koin emas, bangun dari tidurnya.